Modal Usaha Alpukat Kocok Berapa? Begini Cara Hitung hingga Tips Biar Laku Keras Meskipun Persaingan Ketat

 

Alpukat kocok
Alpukat kocok
(Dok. Ist) 

CariUang - Alpukat kocok merupakan minuman yang cukup populer di kalangan masyarakat indonesia khususnya pemuda. Modal usaha alpukat kocok berapa? Untuk mengetahui berapa modalnya tentu perlu dilakukan sejumlah analisis.

Table of Contents
 

Analisis Modal Usaha Alpukat Kocok dan Cara agar Bisnis Melejit

Dalam menentukan modal, sebenarnya bisa disesuaikan dengan budget yang dimiliki pengusaha. Tentu hal ini harus mampu memenuhi sejumlah alat hingga bahan baku. Berikut ini car analisis modal usaha alpukat kocok dan langkah yang harus ditempuh agar untung:

1. Analisis Bahan Baku dan Alat

Membangun usaha alpukat tentu membutuhkan bahan baku dan juga peralatan mumpuni sehingga pelayanan kepada pelanggan tidak memakan waktu lama. 

Baca Juga: Cara Memulai Bisnis Steak yang Laris Manis dan Udah Pasti Cepet Habis

Untuk bahan baku dan peralatan yang digunakan sebagai langkah awal, modal sekitar Rp2 Juta sudah sangat cukup. Alat meliputi beberapa wadah, cup, gerobak (jika keliling). Sementara bahan meliput gula, susu kental manis, alpukat dan es batu. 

2. Biaya Sewa Lapak

Beberapa wilayah menertawakan biaya sewa bagi penjual yang ingin berdagang di daerah kekuasannya. Berapa biaya sewa yang harus dibayarkan oleh pengguna? 

Biaya yang harus dibayarkan tergantung dengan ketentuan. Biasanya biaya sewa paling murah Rp500 Ribu. Jika Anda ingin murah, bisa juga memanfaatkan lapak UMKM gratis yang disediain oleh pemerintah. Biasanya cara ini hanya perlu membayar sedikit pajak. 

3. Crew Jaga Stand

Bagi Anda yang ingin membuka usaha dalam skala banyak sekaligus, tentu membutuhkan crew. Poin ini opsional jadi bisa diterapkan ataupun tidak. 

Berapa gaji crew yang bertugas? Tergantung UMR setiap daerah, jam kerja, hari libur dan lain sebagai. Di kota besar, gaji paling sedikit sekitar Rp1.5 juta. Biasanya jika usaha skala kecil tidak perlu pakai karyawan atau crew. 

4. Biaya Operasional

Meskipun telah mempersiapkan gaji hingga uang modal, Anda harus tetap menyedihkan biaya operasional. Berapa biaya operasional yang ditetapkan? Tergantung kebijakan setiap owner. 

Biaya operasional diperlukan sebagai jaga-jaga semisal ada bahan baku habis, biaya maka karyawan, dan lain sebagainya. Anda, bisa menyediakan biaya operasional sekitar Rp 2 jutaan atau menyesuaikan budget yang ada. 

5. Promosi

Agar bisnis es kocok yang Anda miliki makin populer, sebaliknya tempuh pula alternatif promosi. Kenapa promosi harus dilakukan? Agar bisnis diketahui oleh banyak orang. 

Baca Juga: Peluang Bisnis Basreng Belum Menguntungkan? Jangan Lupa, Ini Kunci Suksesnya

Bagaimana cara promosi dan berapa biayanya? Cara promosi dapat dilakukan gratis maupun berbayar. Biaya yang diperlukan ketika menempuh promosi berbayar yakni Rp500 Ribu. 

Jadi modal usaha alpukat kocok sekitar Rp7 juta atau bisa menyesuaikan dengan budget yang dimiliki. Besar kecilnya modal dipengaruhi juga oleh kondisi daerah. Sebagai langkah awal, Anda bisa memanfaatkan alat seadanya terlebih dahulu.

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar