Modal Smartphone, Pria di Lombok Berhasil Raup Keuntungan Fantasis Berkat Bisnis Airdrop
 |
| Ilustrasi Airdrop |
CariUang - Airdrop memang belakangan ini menyita perhatian sejumlah kalangan masyarakat terutama pengiat komunitas crypto.
Salah satu orang yang beruntung dalam mendalami bisnis tersebut yakni M. Irniwan Syukri pria asal Lombok.
Pria tersebut berhasil mendapatkan sejumlah keuntungan hanya berbekal smartphone guna memburu crypto.
Metode yang digunakan oleh Irniwan yakni Airdrop. Metode ini sangat populer dan menyita perhatian publik sejak beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Jangan Sampai Ketinggalan, Puffer Finance Segera Luncurkan Token $PUFFER
Airdrop sendiri merupakan alternatif memburu token crypto secara gratis yang disediakan oleh platform resmi sebelum diluncurkan global.
"Jumlah token yang dibagikan bisa bervariasi, tergantung dari pengembangnya," ungkap Irniwan menceritakan pengalamannya sesuai yang dikutip dari RRI Selasa, (15/10).
Dirinya turut mendapatkan banyak keuntungan usai mengikuti Airdrop Hamster kombat yang belakangan memang viral di kalangan komunitas crypto.
Baca juga: Bersiap, Airdrop Hamster Kombat Luncurkan Fitur Ini di Season 2
Dari Hamster Kombat itulah dirinya berhasil meraup keuntungan puluhan dollar. Untuk memperoleh keuntungan besar, Irniwan membagikan beberapa tips salah satunya memantau paltform yang bakal meluncur
"Biasanya, beberapa minggu sebelum token resmi diluncurkan, pengembang akan mengumumkan airdrop. Saat itulah kita harus bergerak cepat untuk berburu airdrop-nya," jelasnya.
Menurutnya, salah satu paltform yang bisa dimanfaatkan untuk Airdrop yakni Telegram.
"Banyak channel-channel di Telegram yang menawarkan airdrop. Untuk menemukan yang paling menjanjikan, lihatlah jumlah anggota channel tersebut. Jika sudah mencapai puluhan juta member, itu pertanda airdrop tersebut sangat potensial," tambah Irniwan.
Hanya dengan mengikuti sejumlah syarat dan misi, pengguna bisa mengikuti Airdrop dan meraup keuntungan sebanyak-banyaknya.
Disclaimer
Konten yang disajikan hanya bersifat memberikan informasi ataupun edukasi kepada pembaca setia. Penulisan ini bukan bermaksud mengajak investasi aset digital ataupun trading. Pihak penyedia konten tidak terlibat dalam perdagangan aset digital manapun.
Jika terdapat resiko kerugian yang terjadi pada pembaca bukan menjadi tanggung jawab pihak Kami. Agar terhindar dari kerugian, pastikan membaca informasi seputar trading lainnya di website Kami.