Tantangan dan Resiko dalam Implementasi Rupiah Digital Apa Saja?

 

Mata uang rupiah
Mata uang rupiah 

CariUang - Tantangan dan resiko dalam implementasi rupiah digital apa saja? Tentu hal tersebut sudah bukan menjadi rahasia umum bagi sejumlah kalangan masyarakat. Pasalnya rupiah digital saat ini menjadi alat pembayaran yang sah.

Table of Contents

Apa itu Rupiah Digital?

Rupiah digital merupakan alat pembayaran menyerupai uang kartal namun dapat diakses menggunakan layanan digitalisasi. Apakah semua orang bisa mendapatkan rupiah digital?

Baca Juga: Apa itu Rupiah Digital? Ini Fungsi dan Cara Mendapatkannya

Semua orang bisa mendapatkan rupiah digital dengan melakukan penukaran. Popularitas uang digital mulai marak di Indonesia kala bank Indonesia secara resmi mengumumkan kemunculan rupiah digital.  

Kemunculan rupiah digital ini dinilai dapat dijadikan sebagai bentuk peningkatan keamanan dari berbagai tindakan mulai dari pencucian uang, pencurian dan lain sebagainya. Tentu hal ini bisa mendatangkan keuntungan dalam jangka waktu panjang. 

Implementasi rupiah diharapakan mampu meningkatkan keuangan dan kemudahan dalam menjalankan transaksi. 

Tantangan dan Resiko dalam Implementasi Rupiah Digital 

Terlepas dari popularitas dan juga manfaatnya yang cukup besar tentu rupiah digital juga menyimpan sejumlah tantangan tersendiri. Berikut ini sejumlah tantangan yang berpotensi dirasakan:

1. Teknologi Keamanan 

Tantangan paling menonjol dalam implementasi rupiah yakni ketidak pastian infrastruktur dalam menjalankan program tersebut. Untuk menciptakan sistem rupiah digital yang mewadahi diperlukan infrastruktur kuat. 

Bahkan tantangan ini semakin meningkat seiring banyaknya serangan Siber yang berpotensi masuk dan mengancam keuangan. 

2. Regulasi dan Kebijakan 

Pemerintah perlu melakukan perumusan kebijakan dan pengawasan secara pasti terhadap peredaran mata uang digital atau rupiah digital. Regulasi yang tidak pasti membuat inovasi cenderung terhambat. 

Tidak hanya itu saja, pemerintah juga wajib melakukan kerja sama dengan sejumlah pihak untuk menciptakan pergerakan rupiah digital yang stabil. 

3. Tantangan dan Edukasi 

Salah satu tantangan rupiah digital yakni kurangnya edukasi bagi sejumlah kalangan masyarakat. Banyak masyarakat yang belum memahami rupiah digital. 

Upaya edukasi yang dilakukan tergolong kurang stabil sehingga masih sedikit masyarakat memutuskan untuk menggunakan rupiah digital. 

4. Stabilitas Keuangan 

Implementasi rupiah digital mampu membawa resiko tersendiri bagi keuangan suatu negara. Pasalnya stabilitas bisa menurun seiring banyak masyarakat yang belum paham terkait penggunaan rupiah digital. 

Bahkan dampak terburuknya yakni mampu mempengaruhi model bisnis dan memaksa pihak-pihak tertentu untuk menghadapi sejumlah kemungkinan salah satunya yakni penurun pendapatan.

5. Makroekonomi Terganggu

Salah satu dampak yang berpotensi terjadi dalam penerapan mata uang digital seperti rupiah digital yakni makroekonomi terganggu. Jika tidak dipersiapkan dengan matang hal tersebut membuat stabilitas ekonomi kurang berjalan mulus. 

Baca Juga: Tak Banyak yang Tau, Ini Aplikasi Penghasil Crypto yang Bisa dicoba!

Berlaku sebaliknya, jika sesuatu negara pengguna mata uang digital mampu menyiapkan infrastruktur mewadahi maka stabilitas ekonomi terjamin. Bahkan keuntungan dalam transaksi kian mudah dirasakan. 

Rupiah digital merupakan alat pembayaran yang sah dan dikeluarkan oleh bank Indonesia. Keberadaan alat pembayaran ini bisa didapatkan dengan melakukan transaksi. Update informasi seputar crypto dengan baca artikel lain di website Kami.

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar