Apa itu Sushiswap? Ini Penjelasan dan Cara Kerjanya!
 |
| Uniswap hampir mirip dengan Sushiswap |
CariUang - Apa itu Sushiswap? Tentu nama tersebut tidak asing di telinga trader berpengalaman. Sebagai salah satu paltform bergengsi, Sushiswap sering dijadikan alternatif andalan bagi sejumlah kalangan.
Mengenal Apa itu Sushiswap?
Sushiswap adalah salah satu situs DeFi yang mengurus ekosistem kripto. Platform ini menyediakan blockhain ethereum.
Dengan menggunakan paltform ini Kamu bisa melakukan jual beli token terdesentralisasi. Sejatinya platform ini mempunyai kembaran yang bernama Uniswap.
Baca Juga: Rekening Kripto Warga AS Terkuras karena Hal Ini
Fitur dan penggunaan kedua aplikasi tersebut hampir mirip. Bahkan menurut pengalamanku pribadi, keduanya sangat cocok dijadikan pilihan oleh pemula.
Sejarah Singkat Sushiswap
Sushiswap diluncurkan pertama kali pada tahun 2020 oleh seorang pengembang yakni Chef Nominal.
Dengan memanfaatkan platform ini Kamu bisa mendapatkan bagian biaya perdana hingga penyediaan likuiditas.
Tidak hanya itu saja, Kamu juga berhak mendapat imbalan lain dari transaksi yang dilakukan. Terdapat Coin Sushiswap yang dapat dijadikan sebagai salah alternatif pertukaran Coin.
Bagaimana Cara Kerja Sushiswap?
Sama halnya dengan Uniswap, Sushiswap memakai model AMM yang menyebabakan aset harus ditentukan berdasarkan rumus matematika.
Kamu harus mampu menyeimbangkan antara jumlah aset dengan kumpulan likuiditas di dalamnya. Saat Kamu akan melakukan penukaran token satu dengan lainnya maka hal tersebut merupakan bagian perdagangan langsung.
Setiap aktivitas perdagangan mampu memicu perubahan kecil pada rasio antara dua token yang berpengaruh besar pada penerapan harga.
Fitur Unggulan Sushiswap
Seperti penjelasan sebelumnya, Sushiswap meluncur dengan sejumlah fitur mumpuni. Fitur yang disediakan mirip-mirip dengan Uniswap atau kembarannya. Berikut ini sejumlah fitur unggulan yang dimiliki oleh Sushiswap:
1. Yield Farming
Yield farming merupakan salah satu aktivitas penambangan Coin yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan fitur ini. Bagaimana cara melakukan Yield farming di Sushiswap?
Cara melakukan Yield farming dapat dilakukan dengan memanfaatkan likuiditas yang ada. Nantinya Kamu akan mendapat token sebagai imbalan atas Yield farming yang telah dilakukan sejak awal.
2. Saking
Tidak hanya melakukan Yield farming, salah satu tindakan yang dapat dimanfaatkan oleh trader yakni staking. Apa itu staking? Staking merupakan kondisi dimana trader menyimpan crypto yang telah dimiliki.
Tidak hanya menyimpan saja, Kamu juga berhak melakukan transaksi atas apa yang ingin dilakukan. Nantinya Kamu juga bisa mendapat imbalan dari pihak Sushiswap.
3. Swap
Swap merupakan salah satu fitur unggulan yang dimiliki oleh Sushiswap. Tindakan ini berarti pengguna telah melakukan pertukaran token.
Pertukaran token dilakukan secara langsung dengan memanfaatkan platform Sushiswap. Anda bisa melakukan pertukaran dengan sesama pengguna untuk menempuh transaksi tertentu.
4. Liquidty Pools
Pengguna dapat menambah likuiditas pada pools yang tersedia di platform Sushiswap. LP Pools sendiri merupakan bagian perwakilan dari pengguna.
Baca Juga: Kenapa Banyak Orang Rugi dalam Trading Forex? Ternyata karena Hal Ini
Dari aktivitas tersebut Kamu juga bisa mendapat tambahan token. Tentu hal ini menyebabkan transaksi semakin menguntungkan.
Apa itu Sushiswap? Jadi Sushiswap merupakan salah satu platform DeFi yang dapat dijadikan sebagai media pertukaran. Dengan paltform ini pengguna bisa melakukan jual beli token terdesentralisasi. Dapatkan update informasi seputar crypto dengan baca artikel lain di website Kami.