Shopee Bantu Masyarakat Atasi Daya Saing, Begini Perjalanannya!

 

Logo shopee
Logo shopee

cariUang - Saat ini pertumbuhan usaha kecil atau UMKM dan brand lokal di Indonesia tengah menjadi sorotan semua pihak. Asalnya trend tersebut digadang-gadang mengalami pertumbuhan secara signifikan.

Berpedoman pada data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UMKM), UMKM menyumbang kontribusi sekitar 61% dari Pendapatan Produk Domestik Bruto (PDB) negara.

Pertumbuhan tersebut tentu tidak bisa dilepaskan dari sejumlah faktor mulai konsumen, digitalisasi perubahan perilaku hingga peran e-commerce seperti shopee. Dalam catatan sepanjang 2020-2023, sebanyak pelaku UMKM yang tegabung dalam aplikasi Shopee mampu meningkatkan pendapatan hingga 3% YoY. 

"Banyak cerita baru sepanjang perjalanan hingga pertengahan tahun 2024 ini, kami merasa bangga bisa menjadi bagian dari banyak kisah kesuksesan UMKM dan brand lokal. Menyaksikan mereka terus berkembang dan berinovasi dalam menciptakan produk berkualitas dan berhasil memperluas jangkauan pasarnya, memotivasi kami untuk terus memberikan dukungan terbaik bagi pelaku usaha lokal melalui berbagai program, kampanye, dan fitur interaktif, hingga pelatihan yang bisa membimbing para UMKM dan brand lokal semakin berdaya saing," ujar Director of Marketing Growth Shopee Indonesia Monica Vionna dilansir dari detikFinance, Sabtu(15/6/2024).

Seperti yang diketahui, shopee memang banyak mendorong UMKM lokal sejak beroperasi di Indonesia. Hal ini diketahui dari banyaknya pelaku usaha yang memilih aplikasi ini mencapai 84%. Pelaku usaha tersebut berasal dari UMKM dan pemilik brand lokal. 

Penjualan menggunakan shopee
Penjualan menggunakan shopee

Pencapaian tersebut tentu tidak bisa dilepaskan dari sejumlah inovasi yang dihadirkan Shopee untuk meningkatan pendapatan sejumlah pelaku UMKM. Bahkan aplikasi tersebut diklaim mampu membantu pelaku UMKM untuk bertransformasi dalam menghadapi daya saing dan memperkuat eksistensi di kancah nasional ataupun internasional. 

Monica menjelaskan bahwa kedepannya akan meningkat inovasi untuk menghadirkan sejumlah hal baru. Dirinya juga yakin bahwa upaya dari aplikasi ini mampu memperkuat bisnis.

"Kami optimistis di sisa pertengahan tahun 2024 ini akan semakin menarik dengan berbagai terobosan baru, serta dengan kolaborasi dan kemitraan yang kuat, kita bisa saling menciptakan bisnis yang berkesinambungan dan penetrasi pasar digital yang inklusif," pungkasnya

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar