Pengamat Sebut Perusahaan Berpacu pada Investor Usai Marak PHK di Tokopedia

 

Ilustrasi kerja sama dengan investor
Ilustrasi kerja sama dengan investor 

CariUang - Seorang pengamat ketenagakerjaan UGM yakni Tadjudin Nur Effendi menganalisa terkait faktor PHK di Tokopedia. Menurutnya pemicu PHK pada 450 karyawan terjadi lantaran perusahaan tergantung investor.

“Mereka tak melakukan restrukturisasi secara internal ini yang menyebabkan mereka menghadapi kesulitan. Para pekerja ini perlu hati-hati menghadapi situasi yang serupa, pertama yang perlu diwaspadai ketidakstabilan finansial. Tak bisa, perusahaan itu mengandalkan investor,” katanya dilansir dari Tempo, Senin (24/6).

Baca Juga: Pasca Pandemi, Bisnis Sepeda Mangkrak, Apa Penyebabnya?

Menurutnya keadaan ekonomi yang tidak stabil juga mempengaruhi tuntutan perusahaan start up. Menurutnya perubahan bisa diketahui dari pengurangan manfaat dari penawaran perusahaan. 

Baca Juga: DSC Dorong Pemuda Tekuni Bisnis Berkelanjutan Melalukan Program Ini!

“Jadi biasanya perubahan itu akan diikuti penundaan gaji, jadi kalau sudah ada tanda-tanda pengurangan pembayaran gaji, bisa jadi karena penundaan anggaran. Berarti ada masalah anggaran di dalam,” ujarnya

Dirinya menjelaskan bahwa kendala ekonomi harus bisa diketahui oleh perusahaan lokapasar seperti Tokopedia. 

“Tapi dalam keadaan ekonomi tak pasti ini, investor harus hati-hati. Mereka mikir untung ruginya ke depan. Kan mereka sebetulnya sudah ada tanda sejak Covid-19 terutama kaitan pemecahan dalam masalah ekonomi, terjadi perlambatan. Adanya pembatasan terhadap industri,” pungkasnya.

Baca Juga
Berbagi
Suka dengan artikel ini? Ajak temanmu membaca :D
Posting Komentar