Peluang Usaha Abon Sapi, dijamin Anti Rugi

Bahan baku pembuatan abon sapi

CariUang - Usaha abon sapi banyak dimanfaatkan oleh sejumlah kalangan masyarakat untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Sebelum membangun usaha ini terlebih dahulu Kamu harus menyiapkan rancangan bisnis dari hal-hal sederhana.

Cara Memulai Usaha Abon Sapi

Pembuatan usaha produksi abon sapi sebenarnya hampir sama dengan sejumlah produk makanan lainnya. Namun, pembuatan abon sapi membutuhkan waktu sedikit lebih panjang sehingga produk tahan lama. Berikut ini cara membuat usaha produksi abon sapi:

1. Menyiapkan Anggaran Modal

Dalam membangun suatu usaha tentu membutuhkan modal. Berapa modal usaha abon sapi? Modal usaha abon sapi mulai dari Rp 2.000.000 - Rp 20.000.000. Besaran modal usaha abon sapi ditentukan dengan skala atau prioritas masing-masing perusahaan. 

Baca Juga: Idul Adha jadi Berkah untuk Usaha Abon Sapi di Klaten, Kini Banjir Orderan

Bagaimana jika tidak mempunyai modal usaha? Jika tidak mempunyai modal usaha abon sapi, Kamu bisa mengajukan proposal terhadap perusahaan ternama. Proposal usaha abon sapi dibuat dengan tujuan untuk mendapatkan bantuan pendanaan. 

Buat proposal abon sapi terkait besaran anggaran dan rinciannya. Jangan lupa untuk mencantumkan feedback yang didapatkan perusahaan jika bekerja sama dalam membangun industri abon sapi tersebut. 

2. Siapkan Rumah Industri, Bahan Baku hingga Peralatan

Jika anggaran dana yang direncanakan sudah siap, tahapan berikutnya yakni membuat ruangan untuk industri. Ruangan industri bisa di dalam rumah dengan memanfaatkan keberadaan dapur. Usahakan agar ruangan tersebut bersih dan nyaman digunakan. 

Penggorengan

Sejumlah peralatan yang digunakan meliputi wadah, penggorengan, dan lain-lain. Gunakan peralatan tersebut sesuai dengan prosedur sehingga nantinya bisa tahan lama. Tidak hanya peralatan saja, bahan baku juga perlu dipersiapkan dalam membuat usaha ini. 

Baca Juga: Berkat Kecap Oishii, Nurjannah Bisa Sentuh Impor ke Jepang hingga Mesir

Apa saja bahan yang digunakan? Menurut pengalaman ku pribadi, bahan yang digunakan meliputi daging sapi segar, rempah-rempah dan gula merah. Gunakan resep yang mudah diterapkan sehingga hasilnya bisa memuaskan. 

3. Buat Brand Menarik

Menurut pendapat sejumlah pembeli, brand menjadi alasan kuat seseorang melakukan pembelian. Oleh sebab itu pastikan Kamu membuat brand dan merk dagang sendiri. Untuk apa merk dagang perlu dibuat? Agar tidak diakui orang lain dan berpotensi mendatangkan keuntungan tambahan. 

Bisa dikatakan brand merupakan identitas produk yang membedakan abon sapi milikmu dengan lainnya. Dengan begitu orang akan mengetahui bahkan tidak segan membeli lagi jika produk tersebut telah mempunyai brand kuat dan kualitas unggulan.

Pembuatan brand biasanya nanti dicantumkan dalam kemasan. Kamu bisa membuat kemasan seperti wadah ataupun kaleng. Usahakan agar kemasan tersebut mampu membuat abon sapi tahan lama sehingga dapat diedarkan secara luas. 

4. Lakukan Penjualan 

Jika produksi telah dilakukan langkah berikutnya yakni tahapan pemasaran. Pemasaran bisa ditempuh dengan cara offline ataupun online. Pemasaran offline dapat ditempuh dengan mengikuti sejumlah bazzar atau pameran yang diselenggarakan pihak tertentu. 

Sementara pemasaran online bisa ditempuh dengan memanfaatkan keberadaan sosial media. Beberapa penjual abon sapi juga ada yang memanfaatkan keberadaan e-commerce untuk memperluas penjualan. 

Buat penjualan yang luas sehingga usaha berpotensi mengalami peningkatan. Sebelum melakukan pengiriman baiknya Kamu mengecek terlebih dahulu pengemasan sehingga bisa tahan dan aman selama perjalanan. 

Pengemasan

Peluang usaha abon sapi dapat dijadikan sebagai bisnis jika Kamu menerapkan langkah-langkah tersebut. Upayakan untuk melihat potensi dan mendekatkan diri dengan customer sehingga kedepannya penjualan mudah. Informasi lengkap seputar bisnis bisa didapat dengan baca artikel di website Kami.