Cara Menanam Gandum, Emang Bisa Tumbuh di Indonesia?
Hasil penerapan cara menanam gandum yang benar |
CariUang - Gandum merupakan salah satu jenis makanan pokok yang kerap dijadikan sebagai santapan masyarakat dunia termasuk Indonesia. Beberapa petani lokal mulai menerapkan cara menanam gandum untuk meraup keuntungan.
Bagaimana Cara Menanam Gandum yang Berkualitas?
Sejumlah petani beranggapan bahwa menanam gandum sebenarnya sama saja dengan padi. Dibutuhkan keahlian di bidang pertanian untuk mengupayakan tahapan tersebut. Berikut ini cara memulai proses penanaman gandum sebagai alternatif budidaya:
1. Persiapan Lahan
Mirip dengan pertanian padi, Kamu harus menyiapkan lahan untuk memulai budidaya. Menurut pengalamanku dalam membaca ilmiah terkait dengan gandum, lahan yang dipersiapkan harus subur. Hal itu bisa Kamu upayakan dengan memakai kompos.
Bagaimana cara membuat pupuk kompos? Pupuk kompos bisa dibuat dengan cara mengumpulkan sampah organik kemudian dibusukkan. Campur dengan tanah pada lahan budidaya gandum. Dengan mempersiapkan hal ini budidaya gandum efektif.
2. Pembuatan Bedengan
Dalam budidaya gandum sejumlah petani pasti mengupayakan bedengan sebagai persiapan proses tanam. Buat bedengan dengan jarak sekitar 20 cm × 10 cm. Untuk apa bedengan perlu dipersiapkan? Bedengan berguna untuk memudahkan pemantauan bibit.
Biasanya pembuatan bedengan dilakukan tidak jauh dari lokasi lahan budidaya. Hal ini bertujuan untuk mempercepat proses penanaman gandum. Semakin jauh jarak bedengan Kamu harus menghabiskan waktu tertentu dalam proses penanaman.
3. Pembibitan
Bibit gandum umumnya menjadi indikator keberhasilan budidaya. Bagaimana cara mendapatkan bibit gandum? Kamu bisa membeli gandum kemudian dijadikan sebagai bibit. Pastikan bibit gandum yang akan digunakan berkualitas unggulan?
Biji gandum dapat dijadikan sebagai alternatif |
Bagaimana ciri bibit yang berkualitas? Menurut petani bibit yang berkualitas memiliki bibit seragam, sempurna, bersih, dan tidak ada cacat sedikitpun. Biasanya benih atau bibit berkualitas membuat masa persemaian berjalan lebih cepat.
4. Penanaman
Sistem pertanian pada gandum dilakukan secara tanam benih langsung layaknya padi. Tugal bedengan menggunakan kayu kemudian masukkan bibit tadi pada lubang lahan yang telah dipersiapkan. Tutup benih tersebut menggunakan tanah kembali.
Pastikan proses ini berjalan sesuai prosedur agar penanaman membuahkan hasil yang memuaskan. Dalam proses penanaman, satu lubang baiknya diberi 3-4 butir benih. Hal ini berdasarkan instruksi dari sejumlah jurnal terkait cara menanam gandum.
5. Buat Orang-orang
Sejumlah petani handal menjelaskan, dalam rangka pemeliharaan gandum diperlukan pembuatan orang-orangan. Untuk apa orang-orangan perlu dibuat? Orang-orangan perlu diupayakan untuk menakut-nakuti burung yang melintas pada area lahan.
Pemeliharaan gandum ini cukup sering ditempuh oleh sejumlah petani. Hal ini lantaran hewan tersebut kerap merusak budidaya tanaman gandum. Jika alternatif ini tidak ditempuh, besar potensi pertanian gandum mengalami kerugian besar.
6. Pemupukan dan Pengairan
Meskipun tumbuh di daerah kaya akan air, gandum juga membutuhkan pengairan. Kamu bisa membuat parit di sekitar lahan budidaya untuk memudahkan proses pengairan. Cara ini wajib ditingkatkan terlebih jika memasuki musim kemarau.
Tidak hanya pengairan, pemeliharaan gandum juga bisa diupayakan dengan pemupukan. Kamu bisa membuat pupuk alami dengan memanfaatkan sampah organik. Tidak hanya itu saja, Kamu juga bisa memanfaatkan daun kering dan kotoran hewan sebagai pupuk.
Cara menanam gandum bisa diterapkan sebagai alternatif mengatasi kelangkaan beras. Untuk mengoptimalkan hasil panen, Kamu harus ikuti semua prosedur tersebut. Dapatkan inspirasi budidaya dengan baca artikel lain di website Kami.